Search Suggest

Cara Merawat Kura-Kura Brazil di Aquarium

8 menit


Kura-kura Brazil (dalam bahasa Latin Trachemys scripta elegans) juga dikenal sebagai kura-kura bertelinga merah atau red-ear slider dan merupakan salah satu hewan peliharaan yang populer. Sebutan bertelinga merah bukan berarti reptil tersebut memiliki telinga layaknya mamalia akan tetapi karena kura-kura ini memiliki semacam corak berwarna merah tepat di belakang matanya sehingga terlihat seperti memiliki telinga.

Kura-kura ini memiliki kemampuan daya tahan tubuh yang kuat sehingga membuatnya mudah beradaptasi di lingkungan manapun. Dengan kemampuan tersebut membuat kura-kura Brazil mampu mencapai umur 20 tahunan di alam bebas. Ada beberapa jenis bahkan hidup sampai berusia 40 tahun dalam tangkaran. Kura-kura jenis ini diperkirakan berasal dari dataran Amerika Serikat bagian selatan.

Kura-kura ini berkembang biak dengan bertelur yang biasanya terjadi sekitar bulan Agustus hingga September tiap tahunnya menjelang musim hujan. Jumlah telur yang dihasilkan bervariasi dari 20-45 butir tergantung kondisi cuaca dan tingkat kesuburan. Penetasan telur kura-kura Brazil membutuhkan waktu sekitar 3 minggu.

Ciri Fisik Kura-kura Brazil


 
Kura-kura Brazil/pet.lovers.id

  • Tubuh berwarna hijau tua bergaris-garis kuning
  • Memiliki semburat berwarna merah di belakang matanya persis seperti memiliki telinga merah di kepalanya.
  • Tempurung kura-kura Brazil memiliki dua campuran warna, yakni kuning dan hijau.
  • Panjang tubuh kura-kura ini sekitar kurang lebih 30 cm.
  • Seperti hewan air lainnya, pada jari-jari belakang kura-kura ini terdapat selaput seperti bebek.
 
Perbedaan jantan dan betina/sarahmellina.blogspot.com

  • Corak pada tubuh kura-kura Brazil jantan lebih sedikit dan jarang dibandingkan betina yang coraknya lebih rapat dan banyak.
  • Kura-kura Brazil dengan kelamin jantan memiliki cakar yang lebih panjang di kaki bagian depan, sedangkan yang betina jarak kloaka lebih dekat ke tempurungnya dibanding jantan.
Cara Merawat Kura-kura Brazil

Kura-kura Brazil seperti layaknya reptil air yang lain akan menghabiskan sebagian waktunya di air. Oleh karena, sangat penting bagi kita untuk menyediakan tempat yang nyaman dan aman untuk kura-kura tersebut. Cara merawat kura-kura Brazil pun berbeda tergantung dari umur dari hewan tersebut, akan tetapi pokok pembahasan ini akan diterangkan secara umum saja.

Ada banyak faktor yang harus diperhatikan ketika merawat kura kura Brazil mulai dari segi tempat tinggal, pemberian makan, serta pencegahan beberapa penyakit yang sering dilakukan si kura-kura Brazil. Berikut adalah informasi mengenai cara merawat kura-kura Brazil yang dimulai dari memperhatikan akuarium sebagai tempat tinggal hewan melata ini nantinya.

Kualitas Air dan Kedalamannya


Air menjadi faktor penting saat kita memelihara kura-kura Brazil. Kebanyakan masalah yang terjadi terhadap kura-kura ini disebabkan kualitasnya yang rendah. Mengganti air jika terlihat mulai kotor merupakan hal wajib bagi kita sebagai pemelihara kura-kura Brazil.

Kura-kura Brazil juga sangat suka menyelam, oleh karena itu buatlah akuarium yang kedalaman airnya cukup untuk si kura-kura berenang kesana kemari saat berusaha menangkap makanannya.
Ruangan

Jika kura-kura yang kita pelihara lebih dari satu, maka usahakan tangki yang kita gunakan berukuran cukup besar untuk dijadikan oleh masing-masing kura-kura sebagai wilayah teritori. Akan lebih baik jika, kura-kura tersebut dipisahkan di tangki yang berbeda.
Pembuangan dan Filter/Penyaring

 
Filter akuarium/www.kaskus.co.id

Kotoran kura-kura bertekstur lebih padat dari kotoran ikan, sehingga pembersihan agak sedikit lebih ribet dibanding dengan ikan.

Penggunaan filter bisa dijadikan solusi untuk hal tersebut. Akan tetapi, adanya filter tidak cukup untuk menuntaskan masalah kebersihan dalam tangki. Namun paling tidak dapat mencegah perkembangan bakteri di dalamnya.
Kandang Kura-kura Brazil/Dekorasi Tangki

 
Contoh desain akuarium/kampungkurajatim.blogspot.com


Dekorasi yang dianjurkan
  • Buatlah keadaan tangki persis seperti habitat asli si kura-kura. Buat tangki menjadi dua bagian yang terdiri dari lapisan basah berupa air dan bagian kering untuk tempat berjemurnya kura-kura.
  • Tempatkan juga tanaman air di dalam tangki. Tanaman ini nantinya bisa berfungi sebagai filter air
  • Gunakan batu apung atau batu sungai di bagian permukaan bawah tangki.
  • Gunakan penutup tangki untuk menghindari kura-kura kabur dan agar menghindari resiko sesuatu jatuh ke dalam tangki.
Dekorasi yang dihindari
  • Jangan gunakan hiasan akuarium ikan, seperti batu kerikil yang kecil dan berujung tajam. Hiasan seperti ini ditakutkan akan menggores tempurung kura-kura atau bahkan tertelan nantinya.
  • Jangan gunakan tanaman plastik
  • Jangan menambahkan pasir halus karena kemungkinan juga akan tertelan dan mengakibatkan masalah usus.
Suhu
Atur suhu air diantara 25,5 – 26,5 derajat Celcius untuk kura-kura yang normal atau sehat. Usahakan selalu agar menjadi suhu keseluruhan tangki berada di kisaran 24-28 derajat Celcius.

Pencahayaan

 
Pencahayaan akuarium kura-kura/jackrroo.wordpress.com

Sinar UVA dan UVB sangat diperlukan oleh kura-kura sebagai vitamin. Oleh karena itu, sebuah lampu perlu dipasang di tangki untuk mengalirkan sinar UV paling tidak sebesar 5% atau lebih. Lampu digunakan karena sinar UV sendiri tidak dapat menembus kaca.

Pastikan posisi lampu tidak berada dalam jangkauan kura-kura kita karena bisa menyebabkan luka bakar jika terkena. Selain itu, pastikan agar lampu tidak dinyalakan dalam rentang waktu yang terlalu lama karena akan menyebabkan suhu tangki menjadi terlalu pana dan tidak ideal.
Makanan Kura-kura Brazil

Setelah memperhatikan tentang akuarium kura-kura Brazil, kini saatnya kita membahas tentang makanannya.

Makanan kura-kura Brazil terdiri dari beberapa jenis, berupa sayur-sayuran, buah-buahan, daging, ikan, tulang sotong, serta pelet. Beberapa hewan kecil seperti serangga, cacing, dan ikan juga bisa dijadikan santapan untuk mereka.
Masing-masing jenis makanan tersebut memilik efek-efek tertentu terhadap kesehatan kura-kura nantinya. Oleh karena itu, ada baiknya kita mengetahui informasi tersebut berikut.

Sayuran
 
Lettuce/daun selada, makanan favorit kura-kura/pixabay.com

Termasuk salah satu dari hewan omnivora atau pemakan segala, kura-kura Brazil dewasa lebih menyukai makanan berupa tumbuh-tumbuhan hijau seperti lettuce, green mustard, turnip hijau, atau, bayam.

Kura-kura ini juga mengkonsumsi tanaman air seperti duckweed, water lettuce, water hyacint, dan lain-lain. Untuk perkembangan tempurungnya, ada baiknya kura-kura diberikan sayuran yang mengandung banyak kalsium.

Buah


Buah pepaya untuk nutrisi tambahan untuk kura-kura/pixabay.com

Kura-kura Brazil juga menyukai makanan dari buah-buahan, seperti tomat, pisang, atau pepaya. Pemberian buah jangan terlalu sering dilakukan karena dikhawatirkan kura-kura akan sering buang air besar.

Pelet

 
Pelet kura-kura/madriversupply.com

Makanan jenis ini yang paling mudah didapatkan karena dapat dibeli dibanyak tempat. Selain itu juga yang paling mudah diberikan kepada kura-kura, sebab tidak perlu dipotong kecil-kecil layaknya sayuran dan buah. Pemberikan makanan jenis pelet boleh saja dilakukan asalkan tidak terlalu sering dan harus diselingi dengan makanan jenis lain.

Ikan

 
Daging ikan/dentistvschef.wordpress.com

Hindari memberi makan kura-kura berupa ikan laut atau ikan yang dibekukan, karena ada beberapa nutrisi yang tidak dapat diserap nantinya dan berpotensi menyebabkan masalah di kemudian hari.

Daging Ayam

 
Jangan berikan daging ayam mentah/www.kompasiana.com

Daging mentah sangat disukai oleh kura-kura Brazil akan tetapi daging mentah justru tidak baik untuk kesehatan kura-kura nantinya. Daging mentah masih mengandung banyak sekali lemak dan berpotensi menyebabkan kegemukan. Lebih baik berikanlah daging yang sudah dimasak tanpa bumbu sebelumnya.


Tulang Sotong

 
Sumber kalsium untuk kura-kura/ruzidah.com

Makanan ini bagus untuk pertumbuhan tempurung kura-kura Brazil karena merupakan sumber kalsium. Tulang sotong biasanya dijual di toko-toko hewan.


Cara Memberi Makan Kura-kura Brazil

Kura-kura Brazil termasuk salah satu hewan yang bernafsu makan sangat besar. Disarankan memberikan makanan sebanyak dua atau tiga dalam seminggu. Mereka biasanya akan selalu meminta makan, oleh karena itu ada alternatif lain yakni dengan tetap memberinya makan setiap hari namun dengan porsi kecil-kecil.


Penyakit pada Kura-kura Brazil dan Cara Mengobatinya

Ada beberapa jenis penyakit yang sering dialami oleh kura-kura Brazil. Kita bisa tahu kura-kura sedang sakit atau tidak dari tingkah lakunya atau dari keadaan fisiknya.


Tingkah Laku

  • Nafsu makan kurang, hal ini disebabkan hampir karena semua keadaan yang berakibat fatal.
  • Bernafas tidak normal yakni dengan mulut yang terbuka atau bahkan berbunyi, penyakit ini biasanya diakibatkan oleh pilek atau ada radang di paru-parunya.
  • Mata bengkak, bisa disebabkan oleh pilek atau ada luka bernanah.
  • Miring atau berat sebelah saat berenang, hal ini diakibatkan karena radang paru-paru.
  • Sering muntah, kemungkinan karena kura-kura makan terlalu cepat atau karena efek alergi obat.
Mata
  • Mengeluarkan nanah atau air mata, terjadi karena peradangan virus pilek.
  • Kelopak mata menempel jadi satu, bisa terjadi karena keluar dari hibernasi, pilek, ada sesuatu di matanya serta karena kurang asupan gizi.
Pengobatan penyakit mata pada kura-kura Brazil dapat dilakukan dengan memberikan antibiotik berbentuk salep. Cukup oleskan pada matanya dan tunggu hingga obat bereaksi.
 

PERAWATAN
 
Untuk pencegahan, cobalah untuk menjaga kebersihan air pada akuarium dan lingkungan tempat tinggal kura-kura.

Tempurung

  • Ada bercak putih di tempurung atau kulit, sebabnya karena kekurangan vitamin A atau terkena parasit.
  • Terjadi perubahan warna tempurung, disebabkan kadar kaporit yang terlalu banyak di air, ada masalah gizi atau asupan vitamin A yang kurang.
  • Tempurung cacat, akibat kekurangan vitamin D3, fosfor, kekurangan cahaya matahari langsung atau UV, ukuran aquarium yang terlalu kecil sehingga menyulitkan untuk bergerak serta akibat masalah asupan gizi.
Lakukan pencegahan dengan memberikan asupan gizi yang cukup kepada kura-kura kita. Zat kalsium sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan tempurung dan kondisi air juga perlu diperhatikan, jangan terlalu banyak mengandung zat-zat yang berlebihan seperti kaporit.

Pencernaan 

  • Diare, terjadi karena masalah nutrisi, parasit usus, atau terlalu sering
  • memberikan buah-buahan.
  • Susah buang air besar, terjadi akibat kebanyakan makanan kering, masalah usus, atau penahanan telur.
  • Ada darah di kotoran, diperkirakan ada luka di usus yang disebabkan oleh parasit usus.
Jaga pola pemberian makan terhadap kura-kura, jangan terlalu sering memberikan satu jenis makanan dalam rentang waktu terlalu lama. Berilah kura-kura makanan secara bergantian dari satu jenis ke jenis lain dengan memperhatikan nilai nutrisi dari masing-masing jenis makanan.


Demikian artikel mengenai bagaimana cara merawat kura-kura Brazil dilihat dari berbagai aspek, dimulai dari tempat tinggal berupa akuarium yang harus dipenuhi beberapa keadaan untuk kenyamanan si kura-kura. Faktor makanan pun juga menjadi salah satu faktor penting ketika merawat kura-kura Brazil.

Penutup

Sekian Penjelasan Singkat Mengenai Cara Merawat Kura-Kura Brazil di Aquarium. Semoga Bisa Menambah Pengetahuan Kita Semua.

Posting Komentar

pengaturan flash sale

gambar flash sale

Promo

gambar flash sale