Kesemutan, atau dalam istilah medis disebut parestesia,
umumnya ditandai dengan rasa kebas atau mati rasa yang disertai sensasi
seperti tertusuk jarum. Kondisi ini dapat terjadi di bagian tubuh mana
pun, tetapi paling sering terjadi di tangan dan kaki.


Sering Kesemutan? Inilah Beberapa Penyebabnya - Alodokter

Terkadang, kesemutan juga membuat bagian tubuh yang terdampak menjadi
lemah dan kaku. Bila terjadi di kaki, kesemutan dapat membuat
penderitanya sulit berjalan untuk sementara waktu.


Apa Penyebab Kesemutan?


Kesemutan ada yang bersifat sementara dan ada pula yang
berkepanjangan (parestesia kronis), tergantung penyebab yang
mendasarinya. Berikut ini adalah beberapa penyebab kesemutan berdasarkan
sifatnya:


Penyebab kesemutan sementara


Kesemutan sementara terjadi akibat adanya tekanan di bagian tubuh
tertentu dalam waktu lama. Hal ini membuat aliran darah ke saraf menjadi
terhambat sehingga terjadilah kesemutan.


Berikut ini adalah beberapa kondisi yang dapat menyebabkan terjadinya kesemutan yang bersifat sementara:


  • Duduk bersila dalam waktu lama
  • Penggunaan sepatu yang terlalu kecil
  • Tidur dengan posisi kepala menindih lengan

  • Frostbite (radang dingin)
  • Cedera saraf

Karena bersifat sementara, kondisi ini bisa mereda dengan sendirinya
bila tidak ada lagi tekanan di bagian tubuh. Misalnya, Anda bisa
meluruskan kaki setelah duduk bersila. Dengan demikian, aliran darah pun
akan kembali lancar.


Penyebab
kesemutan sementara lainnya adalah sindrom Raynaud. Sindrom ini dapat
memengaruhi pasokan darah ke area tertentu pada tubuh, terutama ujung
jari tangan dan kaki.


Penyebab kesemutan berkepanjangan