PBI 1971 N.I.-2 ke SNI 03-2847-2002
Desain Mix dan Trial Mix
Peraturan tentang desain
dan persyaratan mengenai pelaksanaan konstruksi beton bertulang di
Indonesia, sampai saat ini yang masih menjadi acuan dalam pelaksanaan
pekerjaan adalah 2 peraturan, yaitu :
- peraturan lama : PBI 1971 N.I.-2
- peraturan baru : SNI 03-2847-2002
Secara
resmi, begitu peraturan baru disahkan, maka peraturan lama tidak
berlaku lagi - namun karena proses pelengkapan SNI pendukung untuk
peraturan baru SNI 03-2847-2002 masih terus dilakukan maka kondisi saat
ini PBI 1971 N.I.-2 belum sepenuhnya ditinggalkan.
resmi, begitu peraturan baru disahkan, maka peraturan lama tidak
berlaku lagi - namun karena proses pelengkapan SNI pendukung untuk
peraturan baru SNI 03-2847-2002 masih terus dilakukan maka kondisi saat
ini PBI 1971 N.I.-2 belum sepenuhnya ditinggalkan.
Di bagian ini akan dibahas tentang perbedaan antara PBI 1971 N.I.-2 dengan SNI 03-2847-2002 tentang desain mix dan trial mix, dengan titik berat pada evaluasi statistik atas hasil pengujian sample dan analisa untuk penerimaan desain mix.
Kuat Tekan Karakteristik Kuat tekan karakteristik ditetapkan sebagai : Jika tidak ditetapkan lain oleh Konsultan Perencana atau Pengawas, maka yang diartikan dengan kekuatan tekan beton adalah senantiasa berupa kekuatan tekan beton yang diperoleh dari pemeriksaan benda uji kubus yang bersisi 15 ( + 0,06 ) cm pada umur 28 hari. Notasi untuk kuat tekan karakteristik adalah : | Kuat Tekan Beton Yang Disyaratkan Kuat tekan beton yang disyaratkan, ditetapkan sebagai : Notasi untuk kuat tekan beton yang disyaratkan adalah : Kecuali ditentukan lain, maka penentuan nilai fc' harus didasarkan pada pengujian beton yang telah berumur 28 hari. Nilai fc' yang digunakan untuk bangunan yang direncanakan menurut aturan-aturan dalam SNI 03-2847-2002, tidak boleh lebih kecil dari 17,5 MPa |

Rumus Standar Deviasi
Evaluasi penerimaan Desain Mix
Syarat penerimaan desain mix dalam SNI adalah nilai fcr' dari seluruh data yang diuji harus memenuhi nilai terbesar dari syarat di bawah ini :
fcr’ = fc’ + 1,34 Sd
fcr’ = fc’ + 2,33 Sd – 3,5
fcr’ = nilai kuat tekan rata-rata dari keseluruhan sample desain/trial mix yang
diuji
fc’ = nilai kuat tekan beton yang disyaratkan dari desain
Sd = nilai deviasi standar, setelah dikalikan faktor sesuai tabel 4 di atas
Evaluasi penerimaan Desain Mix Syarat penerimaan desain mix dalam PBI adalah jika nilai kuat tekan karakteristik yang dihasilkan dari 20 benda uji yang diperiksa, tidak lebih kecil dari kuat tekan karakteristik yang disyaratkan dalam desain Perhitungan kuat tekan karakteristik dari benda uji dihitung dengan rumus : |
Faktor pembesaran Sd dan jumlah benda uji Untuk analisa desain mix = 20 benda uji berurutan yang boleh diambil dari :
Data untuk analisa penerimaan desain mix boleh dari data penggunaan desain mix dari proyek atau pekerjaan sebelumnya jika sudah ada pemakaian desain mix tersebut (dengan tipe dan jenis semen, pasir dan kerikil/split yang sama sumbernya) Jika jumlah benda uji yang dibuat kurang dari 20 buah, masih dapat diijinkan selama dapat dipastikan bahwa pengambilan acak benda uji dan perhitungan statistik dilakukan dengan cara yang menjamin terwakilinya keseluruhan campuran adukan yang diperiksa. PBI tidak menetapkan faktor pembesaran standar deviasi untuk perencanaan campuran beton. Ketentuan berlaku untuk setiap tingkatan mutu beton yang digunakan dalam pekerjaan/proyek | Faktor pembesaran Sd dan jumlah benda uji Untuk analisa desain mix = 30 benda uji berurutan yang boleh diambil dari :
Data untuk analisa penerimaan desain mix boleh dari data penggunaan desain mix dari proyek atau pekerjaan sebelumnya jika sudah ada pemakaian desain mix tersebut (dengan tipe dan jenis semen, pasir dan kerikil/split yang sama sumbernya), dalam rentang waktu tidak boleh lebih dari 45 hari. Jika jumlah benda uji yang dibuat kurang dari 30 buah, masih dapat diijinkan dengan memakai faktor pembesaran untuk nilai standar deviasi : Jumlah minimum benda uji = 10 buah Ketentuan berlaku untuk setiap tingkatan mutu beton yang digunakan dalam pekerjaan/proyek |
Penutup
Sekian Penjelasan Singkat Mengenai PBI 1971 N.I.-2 ke SNI 03-2847-2002. Semoga Bisa Menambah Pengetahuan Kita Semua.